Rabu, 28 Desember 2011

Harry Potter dan Kamar Rahasia (Harry Potter, #2)


Harry Potter kembali beraksi di tahun ke-2 nya di Hogwarts. Setelah mendapat halangan untuk kembali ke Hogwarts, oleh makhluk peri rumah bernama Dombi, di tambah dia bersama Ron Weasley tidak bisa menembus loket Hogwarts Express, namun ia berusaha untuk bisa kembali ke sekolah sihirnya. Dan ketika berhasil kembali ke sekolah sihir Hogwarts, malapetaka justru terjadi, ketika bebrapa siswa Hogwarts ditemukan membatu, dan Harry disebut-sebut sebagai salah stau tersangka.

Dalam edisi kedua Serial Harry Potter ini, saya masih dapat menikmati kisah Harry Potter, apalagi jalan ceritanya tidak terlalu kompleks, sesuatu yang membuat saya agak telat menyukai buku bergenre fantasy. Apalagi jalan ceritanya sendiri, selalu melahirkan kejutan-kejutan yang tak tertebak, patut untuk menjadi salah satu judul favorit.

Kamis, 22 Desember 2011

Harry Potter dan Batu Bertuah (Harry Potter, #1)




Harry Potter mungkin tak akan menyangka, bahwa dia adalah seorang penyihir. Siapa sangka, hanya diberitahukan oleh paman dan bibinya yang mengasuhnya dengan tidak baik, keluarga Dudley, orangtuanya mati karena kecelakaan mobil, tapi sebenarnya kedua orang tuanya adalah seorang penyihir, yang dibunuh oleh seorang penyihir jahat, Voldemort. Dan dia harus melanjutkan hidupnya seperti kisah kedua orangtuanya, belajar sihir di sekolah sihir-Hogwarts untuk menjadi penyihir. Namun bukan sekedar penyihir biasa, karena ketika hendak dibunuh oleh Voldemort dalam usaha membunuh kedua orangtuanya, dia berhasil selamat. Dan berkat itulah, ia digadang-gadang kelak akan menjadi seorang legenda penyihir. Dalam buku Harry Potter dan Batu Bertuah ini mengisahkan kehidupan Harry dalam tahun pertamanya di Hogwarts.

Wow, kesan itu yang saya dapatkan setelah membaca buku ini. Seolah-olah dunia sihir benar-benar nyata di hadapan kita, lengkap dengan berbagai makhluk aneh yang tak kita temui di kehidupan nyata. J.K. Rowling memang layak mendapat acungan jempol untuk karya Harry Potter ini. Kisah sekolah sihir sendiri rasanya cukup unik, tak hanya mengisahkan tentang penyihir semata, tetapi juga kisah menjadi penyihir dalam kehidupan berjenjang Harry.

Harry Potter merupakan salah satu fenomena dalam dunia perbukuan. Siapa sangka, J.K. Rowling yang hanyalah seorang single-mother tak dikenal bisa menciptakan mahakarya di dunia perbukuan. Tak tanggung-tanggung jutaan buku terjual habis, dan setiap edisi barunya terbit, antrian pembeli sangat panjang untuk bisa membeli bukunya. Tak heran, mengingat kisahnya sangat bagus. Fantasi yang ada, kisah sekolah sihir, manusia yang disebut sebagai muggles, permainan Quidditch, makhluk aneh, dan lain sebagainya bisa memikat pembacanya.

Judul: HARRY POTTER DAN BATU BERTUAH
Penulis: J.K. Rowling
Penerjemah: Listiana Srisanti
ISBN: 9789792231205
Halaman: 384

Rabu, 14 Desember 2011

Perpustakaan: Perpusda Prov. Jateng

Di akun goodreads saya, beberapa buku saya masukan shelf pinjem-perpus, karena memang buku itu tidak saya miliki ketika membacanya, tetapi hasil pinjaman dari perpustakaan.

Ada beberapa perpustakaan umum yang pernah saya sambangi untuk bisa meminjam buku; perpustakaan sd, smp, sma, universitas, fakultas, jurusan, laboratorium, smapai ke perpustakaan daerah. Beberapa perpustakaan daerah bahkan, mengadakan momen yang dicintai oleh pecinta buku, pameran buku.

Sekarang ini, saya aktif meminjam buku di perpustakaan provinsi Jawa Tengah, yang berada di bawah naungan Badan Arsip dan Perpustakaan Daerah, Provinsi Jawa Tengah. Selain lokasinya yang dekat dengan kantor, saya, akhirnya, bisa mendapatkan beberapa buku yang mendapat kategori bagus di goodreads, dan memang isinya benar-benar bagus, di perpustakaan ini. Beberapa malah sudah tidak bisa didapatkan di berbagai toko buku lagi.

Berikut tampilan dari perpustakaan tersebut:
Photobucket
tampak dari luar

Photobucket
pintu masuk perpustakaan dari samping

Photobucket
sebagain koleksi bukunya

Photobucket
pengunjung perpustakaan

Photobucket
rak buku, surga bagi pecinta buku.

Untuk menjadi anggota cukup mudah, hanya berbekal foto kopi KTP dan mengisi surat referensi yang ditandatanagi kepala RT/RW atau atasan kerja, plus membayar Rp 5.000,00 kita sudah mendapat kartu anggota. Kita bisa meminjam 2 buku dengan masa pinjaman 2 minggu. Dan jangan lupa, sabtu minggu pun perpustakaan ini tetap buka, meski dnegan jam buka yang lebih singkat.

Sabtu, 03 Desember 2011

My Sister's Keeper

Andromeda 'Anna' Fitzgerald, adalah bocah yang ingin menikmati kehidupan dunia. Tapi siapa sangka, dia hidup di dunia awalnya adalah bukan untuk menikmati dunia. Dia dilahirkan, hanyalah untuk menjadi sosok penyokong kehidupan, Kate Fitzgerald, kakak kandungnya, yang menderita acute promyelocytic leukemia (APL), leukimia dengan tingkat kemungkinan kesembuhan yang sangat rendah, dengan cara menjadi sumber donor hidup, untuk upaya pengobatan Kate. Tuntutan itu, dihadapi Sara, sang ibu, yang bertidaklangsung menghadapi Anna dalam pengadilan tersebut, karena Sara berkeinginan keras agar Anna tetap mendonorkan ginjalnya.

Ketika Kate menderita gagal ginjal, Anna diminta untuk mendonorkan salah satu ginjalnya untuk sang kakak. Anna mulai mempertanyakan keputusan orang tuanya, Sara dan Brian Fitzgerald, dengan mengajukan tuntutan lewat pengadilan. Keputusan yang mengejutkan, bagi keluarga Fitzgerald, dan perjuangan Anna tersebut diapresiasi oleh Campbell Alexander, yang dipilih Anna untuk menjadi pengacaranya dalam persidangan tuntutan tersebut.

My Sister's Keeper bagi saya bukanlah sekedar novel biasa. Tapi merupakan novel kehidupan yang maknanya sangat dalam dan bisa menjadi bahan renungan bagi kita, akan makna sebuah pengorbanan. Keputusan membuat novel dengan beberapa sudut pandang, bagi saya adalah keputusan cerdas oleh sang penulis, karena dengan mendapatkan pandangan berbeda dari berbagai tokohnya, membuat cerita semakin kompleks dari berbagai sisi. Kisah tentang kehidupan, cinta keluarga, keadilan dalam keluarga, terangkai dalam pesona tema yang sebenarnya sudah sangat menarik menjadikan buku ini perlu mendapat acungan jempol. Kita akan mendapatkan gambaran keluarga Fitzgerald dengan masalah yang ada, namun dari situ kita bisa belajar mengenai hidup dan pilihan hidup. Cintailah keluargamu, kesan terkuat yang saya dapat dari Jodi Picoult dalam My Sister's Keeper.